Saturday, May 19, 2012

Paket Retail Investasi Tanam SIngkong

INVESTASI SINGKONG UNTUK MASYARAKAT KECIL MENENGAH

Kami adalah koperasi yang salah satu unitnya berinvestasi di bidang perkebunan singong, yaitu dengan bermitra dengan pengusaha:
1.Bioetanol
2.Tepung Tapioka

Kami mengajak Anda bergabung dengan mereka yang sudah untung sebagai INVESTOR RETAIL dalam penanaman singkong. 

Paket Investasi yang pada saat ini adalah untuk membuka kebun 100 Ha yang biayanya relatif besar bagi orang kebanyakan. Dana digunakan untuk : Sewa lahan, Pengadaan Bibit Unggul dan Pupuk Organik, dan tenaga kerja untuk pengolahan tanah, pemupukan, perawatan sampai panen.

Oleh karena itu kami menawarkan Program Investasi Tanaman Singkong bagi Investor Retail yang akan memberikan keuntungan jauh lebih tinggi dibandingkan Anda menempatkan dana tersebut di Deposito Bank. Apalagi kalau besarnya investasi tersebut hanya Rp. 1 juta sampai dengan Rp.100 juta.

Bagi Anda yang berminat dapat mempelajarinya di http://www.InvestorSingkong.com. Untuk lebih jelasnya dapat menghubungi Ketua Koperasi Lima Roti Dua Ikan di 0818947133 (Robert).

Gambar-gambar di bawah ini kami ambil saat melakukan inspeksi kebun Singkong yang berada di Jonggol.

Tanaman Singkong usia 3 minggu di Jonggol (awal 2012)



Tanaman Singkong usia 5 bulanan di Jonggol (pertengahan 2012)

Monday, April 9, 2012

Tanam Sayuran atau Cabai di Kebun Vertikal

Untuk memberdayakan masyarakat dan menanggulangi kemiskinan, ada strategi yang sederhana, yaitu:
  1. Meningkatkan penghasilan yaitu dengan melakukan investasi. Saat ini investasi yang terbaik adalah budidaya singkong. Kalaupun masyarakat miskin tidak sanggup berinvestasi untuk 1 Ha, maka Koperasi52.com menawarkan Investasi Retail yang terjangkau oleh masyarakat miskin. Hanya dengan menabung minimal Rp.100.000 sudah bisa ikut menikmati manfaat yang lumayan besar, karena dana itu akan kami investasikan ke tanaman singkong.
  2. Mengendalikan anggaran pengeluaran, sesuai dengan pepatah  Hemat Pangkal Kaya, yaitu dengan mengkonsumsi hasil kebun sendiri. Berarti Anda harus membuat kebun di halaman sendiri. Khusus untuk masyarakat kota yang halamannya terbatas, artikel berikut di bawah ini adalah jalan keluarnya.

Monday, December 26, 2011

Berinvestasi Untuk Membiayai Gaya Hidup

Dalam hidup ini kita sering diperhadapkan pada pilihan yang sulit (trade-off). Kita tahu bahwa untuk memiliki kondisi keuangan yang sehat, kita harus mampu membelanjakan uang kita (expenses) lebih sedikit dari yang kita hasilkan (income). Tetapi dipihak lain, kita juga ingin membeli banyak barang untuk bisa menjalani hidup layak sebagaimana yang kita inginkan.

Pertanyaannya, apakah Anda telah memutuskan gaya hidup seperti apa yang ingin Anda jalani di tahun 2013 dan seterusnya? Bila menginginkan kehidupan yang lebih baik yang disertai pengeluaran yang lebih besar, maka tidak ada jalan lain kecuali meningkatkan penghasilan.

Friday, December 23, 2011

Hemat pangkal kaya

Pada jaman dimana konsumerisme sangat menonjol seperti saat ini, maka banyak orang yang hidupnya sesuai ungkapan "Lebih besar Pasak daripada Tiang." Mereka tidak akan pernah bisa kaya. Bahkan ungkapan "Live within your means" atau "Pasak sama besar dengan Tiang" saja pun hanya membuat mereka hidup pas-pasan saja. Anda harus hidup dengan membatasi pengeluaran untuk belanja jauh di bawah penghasilanmu. Anda perlu menyisihkan tabungan yang dapat Anda gunakan untuk berinvestasi, dan bukan hanya untuk berjaga-jaga menghadapi "musim hujan."

Thursday, December 22, 2011

Membaca Tanda Jaman

Tahun ini populasi penduduk dunia menjadi 7 miliar orang. Dengan jumlah ini tanpa disertai pendidikan mengenai KB (keluarga berencana), maka dalam waktu dekat jumlahnya akan mencapai 8 miliar orang.

Dengan jumlah penduduk bumi yang sedemikian besar ditambah luas bumi yang tidak bisa ditambah, disertai berbagai masalah perubahan iklim, maka masalah rawan pangan harus sudah diwaspadai dan disiasati secara cermat.